Dalam perjalanan karir terdapat dua jalan yang bisa ditempuh, yaitu menjadi seorang generalis atau spesialis. Untuk mengetahui perbedaan antara generalis vs spesialis, dan mengetahui kelebihan serta kekurangan dari keduanya. Hal ini berguna agar kamu dapat mengetahui ke mana arah career path yang akan kamu jalani dan kamu pilih.
- Apa itu Generalis dan Spesialis?
Generalis adalah Seorang generalis mempunyai kemampuan yang meluas pada banyak bidang, mereka tidak hanya berfokus pada satu bidang saja, namun juga ikut berpartisipasi dalam bidang lainnya. Generalis banyak dibutuhkan oleh perusahaan karena kemampuan mereka yang lebih luas dan dapat memudahkan pekerjaan yang umum dilakukan.
Sedangkan, Spesialis adalah seorang yang berfokus pada bidangnya dan bersifat spesifik. Spesialist biasanya mempunyai kemampuan yang tinggi dalam bidang yang ia tempuh.
- Apa Kelebihan generalis dan spesialis?
A. Kelebihan generalis
Berikut beberapa kelebihan dari generalis yang dapat membantu perjalanan karirnya, sebagai berikut:
- Mempunyai pengetahuan yang luas
Mempunyai pengetahuan yang luas menjadi keunggulan dari generalis. Saat ini kita saling berhubungan dan bekerjasama dengan orang lain yang mempunyai latar belakang berbeda. Sehingga, dibutuhkan seorang generalis untuk dapat memecahkan dan menemukan masalah yang kompleks.
- Membuat keputusan
Seorang generalis dapat mempunyai pandangan dan pengetahuan yang luas tentang berbagai hal. Hal ini sangat diuntungkan ketika terdapat permasalahan yang berkaitan dengan berbagai bidang, seorang generalis dapat lebih mampu untuk memvisualisasikan gambaran besar dan berpikir out of the box.
- Keterampilan yang dapat ditransfer
Tuntutan serba bisa di era saat ini membuat generalis mempunyai keuntungan yang besar. Generalis dapat dengan mudah untuk dipindahkan dari bidang yang satu ke bidang lainnya. Tidak hanya itu, generalis mempunyai karir yang lebih fleksibel dan cangkupan yang lebih luas.
B. Kelebihan spesialis
Sedangkan, berikut beberapa penjelasan mengenai kelebihan spesialis dalam menempuh karirnya:
- Kemampuan yang tinggi
Spesialis mempunyai kemampuan yang tinggi dalam satu bidang, berbeda dengan generalis yang hanya memahami permukaannya saja. Gak heran, perusahaan-perusahaan sangat membutuhkan spesialis untuk membantu dan memecahkan masalah pada bidang tertentu.
- Menjadi pemimpin di bidang keahlian
Seorang spesialis berpeluang besar untuk memimpin di bidangnya. Para pekerja yang di bawahnya, serta perusahaan biasanya akan berharap besar dan mengandalkan seorang spesialis ketika terjadi permasalahan yang ada.
- Kemungkinan gaji lebih besar
Saat ada permasalahan khusus spesialis lebih dicari untuk memecahkan masalah dari pada generalis. Karena tidak semua orang menjadi spesialis di bidang tertentu. Hal inilah membuat spesialis mempunyai peluang yang lebih besar untuk menerima gaji tinggi.
- Apa Kekurangan generalis dan spesialis?
Ada kelebihan, tentunya ada kekurangan. Generalis dan spesialis mempunyai kekurangannya masing-masing yang perlu kamu ketahui. Berikut beberapa kekurangan dari generalis dan spesialis.
A. Kekurangan generalis
Berikut kekurangan dari generalis dalam menjalankan karirnya, sebagai berikut:
- Hanya memahami dasar
Generalis mempunyai pengetahuan yang luas serta umum, namun sayangnya generalis hanya mampu memahami permukaan saja. Sulit bagi generalis untuk dapat memecahkan masalah yang membutuhkan keterampilan khusus.
- Lebih mudah digantikan
Dibandingkan spesialis yang membutuhkan waktu yang lama untuk mencari penggantinya, generalis lebih mudah untuk digantikan posisinya oleh perusahaan. Hal ini membuat posisi generalis cenderung tidak aman.
B. Kekurangan spesialis
Berikut beberapa kekurangan dari seorang spesialis, sebagai berikut:
- Membutuhkan waktu tidak sebentar
Seperti yang kita tahu untuk menjadi seorang yang handal dalam bidangnya tentu membutuhkan waktu dan proses yang tidak sebentar. Sama seperti spesialis dibutuhkan pengalaman dan pendidikan yang tidak sebentar.
- Peluang kerja hanya pada bidangnya
Seorang spesialis tidak memiliki fleksibilitas karir seperti generalis yang fleksibel untuk dipindahkan dari posisi ke posisi lain. Sehingga, spesialis memiliki peluang karir yang tidak meluas dan lebih kecil, hanya dibidangnya saja.